Sabtu, 14 Mei 2011
PELATIHAN TPU
Pelatihan Tim Penulis Usulan (TPU) Tahun Anggaran 2011 kecamatan Perbaungan dilaksanakan hari sabtu tanggal 14 Mei 2011. Sebelumnya persiapan pelatihan dilakukan oleh TIM Organizing Comitee (TIM OC), baik itu lokasi dan keuangan. Pelatihan ini dibuka oleh BKAD (Adnan. S) pukul 10.00 wib. Materi pelatihan di sampaikan secara bergantian oleh narasumber ( FK/Darmat Kristiani Laoli, FT/Fahri Ibrahim Siregar dan Penlok/Saiful Anwar). Materi pertama tentang Alur PNPM dan TUPOKSI Tim Penulis Usulan disampaikan oleh Darmart Kristiani Laoli (FK) sampai istirahat siang. Setelah istirahat latihan dilanjutkan dengan materi penulisan proposal sarana prasarana yang di fasilitasi Fahri Ibrahim Siregar (FT). Penyampaian materi ini di lakukan dengan penjelasan pendahuluan selanjutnya dibikin simulasi pengisian formulir yang harus diisi dalam proposal. Materi III adalah tentang proposal usulan SPP yang disampaikan oleh Saiful Anwar (penlok). Seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan antusias sehingga menimbulkan suasana menjadi hidup. Banyak pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan dan di jawab oleh narasumber dengan melakukan simulasi langsung. Diharapkan setalah pelatihan seluruh peserta dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Batas waktu terakhir pengumpulan proposal di kecamatan adalah tanggal 19 Mei 2011. Yang menjadi target pelatihan TPU ini adalah ada usulan SPP yang masuk ke kecamatan karena untuk fisik masih ada sisa usulan tahun sebelumnya.
Selasa, 10 Mei 2011
IST REVIEW RPJM/RKP
Tanggal 10 Mei 2011 dilaksanakan IST Review RPJM/RKP desa. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) adalah suatu rencana pembangunan desa selama 5 tahun kedepan. Dalam pertemuan ini dijelaskan bahwa RPJM/RKP yang partisipatif sangat penting karena RPJM merupakan suatu rencana pembangunan desa yang seharusnya berasal dari aspirasi masyarakat desa itu sendiri. Tetapi pada kenyataannya masih banyak suatu produk RPJM yang tidak partisipatif dan hanya dibuat oleh aparat pemerintahan desa saja tanpa melibatkan masyarakat Untuk itu diperlukan tenaga ekstra dalam memfasilitasi penyusunan RPJM/RKP (desa), RENSTRA/RENJA (kelurahan) sehingga terbentuk suatu dokumen perencanaan pembangunan desa yang partisipatif dan sesuai dengan PERMENDAGRI No. 66 tahun 2007.
OUTLINE RPJM :
BAB I. PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
b. Maksud dan Tujuan
c. Dasar Hukum Penyusunan RPJM
BAB II. KONDISI UMUM DESA
a. Gambaran Umum
- Letak geografi
- Kondisi dan Ciri geologis
- Sejarah Desa
- Struktur Kepemimpinan dan Pelayanan Publik
- Demografis / Kependudukan
- Pendidikan
- Mata Pencaharian
- Jumlah Penduduk berdasarkan agama
- Dinamika Politik Desa
- Aspek Sosial Budaya
BAB III. VISI DAN MISI
a. Visi
b. Misi
BAB IV. PETA PERMASALAHAN DAN POTENSI
a. Daftar Permasalahan dan Potensi
- Daftar Permasalahan dan Potensi dari Potret Desa
- Daftar Permasalahan dan Potensi dari Kalender Musim
- Daftar Permasalahan dan Potensi dari Bagan Kelembagaan
b. Potensi Desa dan Hambatan
- Potensi Sumber Daya
- Hambatan yang dihadapai
BAB V. PRIORITAS MASALAH DAN PILIHAN-PILIHAN TINDAKAN
a. Prioritas Masalah/Identifikasi Masalah Penting dan Pilihan Tindakan
BAB VI. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA (RPJM-DESA)
BAB VII. PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
A. PERATURAN DESA (PERDES)
B. POTRET DESA
C. BAGAN KELEMBAGAAN
D. KALENDER MUSIM
E. BERITA ACARA MUSRENBANGDES
F. DAFTAR HADIR
G. NOTULENSI
Setelah dilakukan penjelasan mengenai RPJM/RKP oleh Fasilitator Kabupaten, selanjutnya dilakukan simulasi penilaian RPJM/RKP menggunakan format penilaian kelayakan. Simulasi ini dilakukan dengan membentuk kelompok-kelompok dan membagikan dokumen RPJM/RKP kepada setiap kelompok. Masing-masing kelompok memegang 3 buah dokumen RPJM/RKP dan 3 set format penilaian kelayakan. Kemudian setiap kelompok memberikan penilaian terhadap RPJM/RKP yang telah dibagikan.
Ada beberapa skor kelayakan dokumen, diantaranya :
a. < 55% ------> Tidak Layak
b. 56 - 65% ------> Cukup
c. 66 - 75% ------> Layak
d. 76 - 100% ------> Sangat Layak
OUTLINE RPJM :
BAB I. PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
b. Maksud dan Tujuan
c. Dasar Hukum Penyusunan RPJM
BAB II. KONDISI UMUM DESA
a. Gambaran Umum
- Letak geografi
- Kondisi dan Ciri geologis
- Sejarah Desa
- Struktur Kepemimpinan dan Pelayanan Publik
- Demografis / Kependudukan
- Pendidikan
- Mata Pencaharian
- Jumlah Penduduk berdasarkan agama
- Dinamika Politik Desa
- Aspek Sosial Budaya
BAB III. VISI DAN MISI
a. Visi
b. Misi
BAB IV. PETA PERMASALAHAN DAN POTENSI
a. Daftar Permasalahan dan Potensi
- Daftar Permasalahan dan Potensi dari Potret Desa
- Daftar Permasalahan dan Potensi dari Kalender Musim
- Daftar Permasalahan dan Potensi dari Bagan Kelembagaan
b. Potensi Desa dan Hambatan
- Potensi Sumber Daya
- Hambatan yang dihadapai
BAB V. PRIORITAS MASALAH DAN PILIHAN-PILIHAN TINDAKAN
a. Prioritas Masalah/Identifikasi Masalah Penting dan Pilihan Tindakan
BAB VI. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA (RPJM-DESA)
BAB VII. PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
A. PERATURAN DESA (PERDES)
B. POTRET DESA
C. BAGAN KELEMBAGAAN
D. KALENDER MUSIM
E. BERITA ACARA MUSRENBANGDES
F. DAFTAR HADIR
G. NOTULENSI
Setelah dilakukan penjelasan mengenai RPJM/RKP oleh Fasilitator Kabupaten, selanjutnya dilakukan simulasi penilaian RPJM/RKP menggunakan format penilaian kelayakan. Simulasi ini dilakukan dengan membentuk kelompok-kelompok dan membagikan dokumen RPJM/RKP kepada setiap kelompok. Masing-masing kelompok memegang 3 buah dokumen RPJM/RKP dan 3 set format penilaian kelayakan. Kemudian setiap kelompok memberikan penilaian terhadap RPJM/RKP yang telah dibagikan.
Ada beberapa skor kelayakan dokumen, diantaranya :
a. < 55% ------> Tidak Layak
b. 56 - 65% ------> Cukup
c. 66 - 75% ------> Layak
d. 76 - 100% ------> Sangat Layak
Jumat, 06 Mei 2011
RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)
Dokumen Rencana Anggaran Biaya :
1. Peta Desa
2. Peta Lokasi Kegiatan
3. Data Survey :
a. Survey Antar Patok (SAP)
b. Volume Antar Patok (VAP)
c. Mandays Antar Patok (MAP)
d. Perhitungan galian/timbunan (form. 21)
4. Gambar Situasi meliputi keadaan sekitar patok
5. Gambar potongan
6. Gambar tampak
7. Gambar detail
8. Gambar sket kondisi tanah asli (utk jalan,saluran/form.20)
9. Take Of Sheet (form 19)
10. Daftar Survey Harga Bahan dan Alat, min. 3 toko/suplier (form 23)
11. Daftar Upah
12. Rencana Anggaran Biaya (form 7)
13. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya (form 8.b)
14. Metode Pelaksanaan Kegiatan
15. Penanganan Dampak Negatif (form 22)
1. Peta Desa
2. Peta Lokasi Kegiatan
3. Data Survey :
a. Survey Antar Patok (SAP)
b. Volume Antar Patok (VAP)
c. Mandays Antar Patok (MAP)
d. Perhitungan galian/timbunan (form. 21)
4. Gambar Situasi meliputi keadaan sekitar patok
5. Gambar potongan
6. Gambar tampak
7. Gambar detail
8. Gambar sket kondisi tanah asli (utk jalan,saluran/form.20)
9. Take Of Sheet (form 19)
10. Daftar Survey Harga Bahan dan Alat, min. 3 toko/suplier (form 23)
11. Daftar Upah
12. Rencana Anggaran Biaya (form 7)
13. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya (form 8.b)
14. Metode Pelaksanaan Kegiatan
15. Penanganan Dampak Negatif (form 22)
Langganan:
Postingan (Atom)